banner dprd mkassar
HUKUM  

BPBD Luwu Timur Gelar Penyuluhan Penyebaran Informasi dan Kesiapsiagaan Menghadapi Bencana

pemprov sulsel

SUARACELEBES.COM, LUTIM – Sebagai bentuk upaya menghadapi maraknya bencana alam yang terjadi beberapa waktu lalu di Kabupaten Luwu Timur, Pemerintah Kabupaten Luwu Timur melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah Luwu timur menggelar Penyuluhan Penyebaran Informasi dan Kesiapsiagaan Menghadapi Bencana yang bertempat di Aula Dinas Pendidikan, Senin (14/05/2018).

Kegiatan yang terlaksana atas dasar Undang-Undang No. 24 Tahun 2007 Tentang Penanggulangan Bencana serta Keputusan Menteri Dalam Negeri No. 131 Tahun 2003 Tentang Pedoman Penanggulangan Bencana dan Penanggulangan Pengungsi Didaerah ini, dibuka langsung oleh Drs. Askar, M.Si. selaku Staf Ahli Bupati Bidang Ekonomi dan Keuangan.

Dalam sambutanya, Askar menuturkan bahwa, bencana alam merupakan peristiwa yang mengancam serta mengganggu hidup dan berkehidupan masyarakat yang disebabkan oleh faktor alam atau faktor non alam, sehingga mengakibatkan timbulnya korban jiwa manusia, kerusakan lingkungan, kerugian material dan dampak Psikologis.

Olehnya itu, penanggulangan bencana pada hakekatnya merupakan upaya kemanusiaan untuk melindungi dan menyelamatkan manusia sebagai sumber daya pembangunan dari ancaman bencana. “Maka melalui kegiatan ini, diharap menjadi sebuah langkah konkrit Pemerintah untuk mendukung penanganan, peduli bencana serta kesiapsiagaan menghadapi bencana alam di Kabupaten Luwu Timur,” ujarnya.

Sebelumnya, ia juga mengapresiasi terselenggaranya kegiatan ini, meskipun banyak hal yang telah dilakukan Pemerintah Daerah untuk mengantisipasi bencana, baik dengan melakukan penanganan darurat, rehabilisasi dan rekonstruksi pasca bencana, namun itu belum cukup, karena tidak ada yang tau kapan dan dimana akan terjadi bencana, kita hanya dapat mengurangi resiko yang terjadi akibat bencana.

Olehnya itu, melalui kegiatan penyuluhan penyebaran informasi dan kesiapsiagaan menghadapi bencana ini, diharapkan mampu memberikan dan meningkatkan pengetahuan serta pemahaman kepada masyarakat Kabupaten Luwu Timur tentang kesiapsiagaan menghadapi bencana sehingga bisa menekan resiko bencana dan  meminimalisir korban jiwa maupun kerugian material yang diakibatkan oleh bencana alam.

Sementara Mardani, SH. selaku pelaksana kegiatan melaporkan bahwa, kegiatan ini diikuti sebanyak 150 Peserta yang terdiri dari Pemerintah Kecamatan, Pemerintah Desa, Toko masyarakat, Toko Agama dan Lembaga masyarakat yang berada diseluruh wilayah Kabupaten Luwu Timur.

Kegiatan ini digelar selama dua hari, Pertama tanggal 14 Mei 2018 di Aula Dinas Pendidikan untuk wilayah Kecamatan Malili, Angkona, Nuha, Wasuponda, Towuti. Sedangkan untuk hari Kedua tanggal 15 Mei 2018 bertempat di Hotel Sikumbang Tomoni untuk wilayah Kecamatan Wotu, Burau, Mangkutana, Tomoni, Kalaena dan Tomoni Timur.

Lanjut, Mardani juga melaporkan bahwa kegiatan ini bertujuan agar masyarakat tahu tentang bahaya bencana alam, tanda-tanda akan terjadinya bencana alam, kesadaran dini dan terbangun budaya siapsiaga menghadapi bencana alam disekitar dengan menghadirkan narasumber dari BPBD Provinsi

Call Center PU

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *