SUARACELEBES.COM, MAKASSAR – Tim pemenangan calon bupati dan wakil bupati Takalar, Burhanuddin Baharuddin-Natsir Ibrahim (Bur-Nojeng), Fahruddin Rangga, mengeluhkan maraknya serangan kampanye hitam. Menurutnya, serangan kepada Bur-Nojeng dilakukan lawan politik melalui selebaran ditenpat-tempat ibadah dan cenderung bersifat fitnah dan bentuk pendzoliman.
“Itu ada langsung disebar di jalan, bahkan ditempat ibadah. Kita anggap black campaign dan sudah kita laporkan,” kata Fahruddin kepada wartawan di kantor DPRD Sulsel.

Adik Burhanuddin Baharuddin ini menilai, tujuan utama dari selebaran tersebut untuk menurunkan elektabilitas dari petahana.
“Ibarat pertandingan mereka sudah tidak bisa menyerang dari sisi apapun, makanya lewat cara begini. Mereka sulit bersaing program, harusnya jual program saja,” tambahnya.
Dia menegaskan kalau kondisi politik di Takalar tidak jauh berbeda dari sebelumnya. Dimana elektabilitas petahana masih cukup tinggi dan sulit dikejar oleh pasangan Syamsari Kitta – Ahmad Dg Se’re. Adapun serangan isu-isu korupsi yang ditujukan dengan petahana disebut tidak banyak berpengaruh. Tim pemenangan dilapangan disebut sudah melakukan antisipasi dilapangan.
“Pengaruhnya ada tapi tidak begitu besar. Masyarakat percaya isu itu hanya pemilih militan kubu mereka, umumnya tidak percaya,” pungkasnya. (SO)