banner dprd mkassar

Klarifikasi Grab Terkait Pemberitaan Aksi Demonstrasi di Kantor Grab Makassar, Layanan GrabCar Hemat Disesuaikan dengan Kondisi Pasar

banner pemprov sulbar

SUARACELEBES.COM, MAKASSAR – Menanggapi pemberitaan yang dimuat pada Rabu, 30 April 2025 berjudul “Demo Tolak Grab Hemat Makin Meluas, DOBRAK Geruduk Kantor Grab Makassar”, pihak Grab Indonesia menyampaikan klarifikasi terkait sejumlah informasi yang dinilai tidak akurat dalam pemberitaan tersebut.

Menurut penjelasan resmi dari Grab, dalam hal ini Director of East Indonesia, Grab Indonesia Halim Wijaya aksi demonstrasi yang diberitakan bukan merupakan “penggerudukan” kantor sebagaimana tertulis dalam judul berita. Aksi tersebut dilakukan secara damai dan tertib oleh sekitar 50 orang yang mayoritas merupakan pengemudi kendaraan roda empat, dan bukan bagian dari komunitas Mitra Grab resmi.

Grab juga menegaskan bahwa pihaknya telah membuka ruang dialog kepada perwakilan komunitas DOBRAK, dengan syarat verifikasi status sebagai Mitra Grab aktif. Namun, tidak ada perwakilan aksi yang dapat menunjukkan bukti akun GrabDriver, sehingga pertemuan tidak dapat terlaksana.

Terkait penggunaan foto dalam artikel, Grab menyampaikan keberatan karena foto tersebut menampilkan Mitra Pengemudi Grab roda dua dengan atribut resmi, yang sejatinya merupakan kelompok pengemudi yang justru mendukung program Akses Hemat. Grab menyertakan bukti dokumentasi yang menunjukkan bahwa mitra tersebut tengah melakukan aksi damai untuk mengecam penolakan terhadap program tersebut.

Program Akses Hemat sendiri, menurut Grab, adalah program tambahan opsional yang berlaku untuk layanan GrabBike Hemat. Program ini memungkinkan mitra untuk mendapatkan akses prioritas dengan biaya langganan harian yang dihitung berdasarkan jumlah pesanan yang diselesaikan. Mitra dapat menghentikan keikutsertaan dalam program kapan saja tanpa dikenakan penalti.

Terkait pernyataan yang menyebut program Grab Hemat tidak sesuai dengan SK Gubernur Sulawesi Selatan No. 2559/XII/Tahun 2022, Grab menyatakan bahwa tarif layanan GrabCar Hemat disesuaikan dengan kondisi pasar dan tidak memberlakukan skema potongan seperti yang disebutkan dalam berita. Bahkan, Grab sempat melakukan uji coba penerapan tarif sesuai SK tersebut pada Februari 2025, namun mengalami penurunan permintaan konsumen yang signifikan.

Grab juga menyayangkan beredarnya foto-foto yang telah disunting dan berpotensi menyesatkan publik

 

 

PDAM Makassar