
SUARACELEBES.COM, MAKASSAR – Sekertaris Jenderal (Sekjen) Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Golkar Idrus Marham kembali menegaskan Plt Ketua DPD I Partai Golkar Sulawesi Selatan (Sulsel) Nurdin Halid (NH) sebagai calon tunggal yang akan diusung sebagai calon Gubernur Sulsel pada Pilgub Sulsel 2018.
Idrus Marham mengatakan bahwa minggu lalu dirinya mengecek dinamika politik di Sulawesi Selatan. “Saya sengaja mengecek bagaimana dinamika partai Golkar jika pak NH tidak ada di Sulsel, saat itu ia pergi umroh. Tenyata, saat mengumpulkan 18 orang ketua DPD II, mereka memandang bahwa kehadiran NH maju di Pilgub adalah kebutuhan. Untuk itu mereka bergerak untuk NH,”kata Idrus Marham saat ditemui di Warkop Phoenam, Jalan Boelevard, Makassar, Kamis (19/1/2017).
Idrus Marham menegaskan DPP tidak boleh tidak mendukung NH maju di Pilgub Sulsel 2018 mendatang dan mekanismenya sudah benar.
“Ditingkat DPD dan respon masyarakat sangat baik. Jika sudah jadi gerakan masyarakat tidak boleh dihentikan oleh siapapun, termasuk DPP. Saya kira pak NH tinggal menunggu formalitas yang ada” tegas Idrus.
Penegasan Idrus Marham atas dukungan NH di Pilgub Sulsel 2018 juga meyakinkan kader bahwa putusan itu tidak akan berdampak perpecahan di tubuh partai berlambang pohon beringin tersebut.
“Golkar sudah memutuskan itu, jangan lagi mutar-mutar. Inilah kebijakan partai dan ini harus diperjuangkan,” jelas Idrus Marham.
Idrus Marham menekankan bahwa sejak awal Partai Golkar selalu mengusung satu nama. Kalaupun ada yang menganggap ada dualisme dan sebagainya, Idrus Marham menegaskan bahwa hal tersebut harus dipandang sebagai hal yang berada diluar mekanisme partai.
“Saya katakan, Golkar tidak pernah terpecah. Golkar selalu mencalonkan satu nama,” pungkas Idrus yang saat didampingi Ketua Bidang Kesra DPD I Partai Golkar Sulsel Rusdin Abdullah dan Plt Ketua DPD II Golkar Makassar Farouk M Betta, yang juga ketua DPRD Makassar.