SUARACELEBES.COM, MAKASSAR – Seluruh fraksi di DPRD Sulawesi Selatan menyetujui dua Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan (Pemprov Sulsel) untuk dibahas ditingkat pansus.
Dua ranperda tersebut yakni pengelolaan barang milik daerah dan rencana tata ruang kawasan strategis provinsi, kawasan pengembangan lahan budidaya alternatif komoditi perkebunan unggulan dan kawasan lahan berkelanjutan.
Hal tersebut disampaikan pada rapat paripurna dengan agenda jawaban Gubernur Sulsel atas pandangan umum fraksi yang berlangsung di ruang rapat paripurna kantor DPRD Sulsel, Senin (16/1/2017) pagi tadi.
Dihadapan anggota dewan, Gubernur Sulawesi Selatan Syahrul menyampaikan ranperda kawasan strategis untuk mencegah kawasan yang tadinya diperuntukkan kepentingan rakyat namun dialihkan kepada pihak tertentu yang ingin meraup keuntungan.
“Ranperda kawasan strategis ini memberi legalitas kepada Pemprov atau kewenangan utamanya ada di Gubernur. Kita punya banyak sumber daya, tapi harus dikontrol,” jelas SYL.
Sementara untuk ranperda pengelolaan barang milik daerah, SYL menekankan pemprov secara pasti menginginkan aset-aset yang dimiliki tidak lepas dari tangan pemerintah.
Dirinya bahkan menjanjikan akan ada lagi satu aset pemerintah yang muncul di Sulawesi Selatan.
“Jangan ada aset yang dibuang, maka dari itu ranperda ini penting. Justru kita akan punya satu aset besar, wisma negara yang luasnya 68 hektar,” tandas mantan bupati Gowa tersebut.(*)
