SUARACELEBES.COM, TAKALAR – Kegiatan Pengabdian Masyarakat oleh Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LP2M) Universitas Negeri Makassar (UNM) di Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN 5) Polongbangkeng Kabupaten Takalar, Sabtu (08/07/2023).
Pelatihan dan pengenalan budaya lokal khususnya Tari Padduppa menjadi hal yang sangat penting dalam upaya mempertahankan identitas suatu daerah.
Sulawesi Selatan sendiri memiliki kekayaan seni tradisional, namun semakin sedikit generasi muda yang terlibat dalam melestarikan tarian ini.
Adapun tujuan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) ini untuk melestarikan tarian, khususnya Tari Padduppa dengan cara memberikan pelatihan kepada siswa-siswa di SMPN 5 Polongbangkeng, Kabupaten Takalar.
PKM ini secara khusus bertujuan untuk mengenalkan pentingnya Tari Padduppa sebagai bagian dari warisan budaya lokal serta untuk mendorong partisispasi aktif generasi muda khususnya siswa-siswa, dalam melestarikan kekayaan budaya daerah. Pelaksanaan PKM ini melibatkan proses pelatihan tari Padduppa dengan siswa-siswa di SMPN 5 Polongbangkeng Kabupaten Takalar.
Dr. A. Jamilah, M.Sn selaku pelatih menyampaikan bahwa para peserta diberikan pengetahuan dasar tentang sejarah dan latarbelakang Tari Padduppa serta fungsi tarian ini.
“Selain itu, diberikan latihan secara intensif untuk menguasai gerakan-gerakan tari Padduppa dengan musik iringannya. Pada sesi akhir pelatihan, diadakan pertunjukan secara berkelompok untuk meningkatkan rasa percaya diri siswa,” tutup A. Jamilah selaku Wakil Dekan I Bidang Akademik Fakultas Seni dan Desain UNM.
Hasil dari PKM ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran siswa terhadap pentingnya melestarikan tarian tradisional sebagai warisan daerah.
Keterlibatan generasi muda khususnya siswa-siswa SMPN 5 Polongbangkeng Kabupaten Takalar, Tarian Padduppa ini akan terus hidup dan berkembang.
Selain itu, PKM ini diharapkan dapat memberikan dampak positif dalam memperkuat identitas budaya lokal dan meningkatkan kebersamaan dalam komunitas sekolah.
Pada pelatihan ini, terlihat antusiasme para siswa-siswa untuk mengikuti Tarian Padduppa secara serius dan gembira. Kemudian disambut dengan terbuka dan hangat oleh Kepala sekolah Basri S.Pd., Bersama Guru Seni Budaya Suriati Said, S.Pd serta beberapa guru yang sempat hadir.









