SUARACELEBES.COM, TAKALAR – Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Sulawesi Selatan Irman Yasin Limpo memerintahkan para kepala sekolah SMA/SMK se-Kabupaten Takalar untuk berhenti mengurusi Pilkada Bupati-Wakil Bupati Takalar 2017.
Irman mengaku gelisah lantaran banyak menerima surat aduan mengenai guru dan kasek yang ikut politik praktis.
“Saya minta yah, setelah pilkada ini selesai. Penetapan. Berhentimeki urusi. Fokusmeki di tugasta di sekolah. Yang dulu jadi tim sukses berhentimi. Saatnya membawa anak-anak kita sukses di ujian nanti,” kata None, sapaan Irman Syahrul Yasin Limpo.
Peringatan keras None disampaikan saat menggelar pertemuan perdana dengan para kepala sekolah tingkat SMA/SMK se Takalar sejak beralih menjadi kewenangan pemerintah provinsi. Pertemuan yang dilangsungkan di Gedung PGRI Takalar itu selain dihadiri para Kasek dan perwakilan guru tiap sekolah, juga dihadiri pengawas dari pimpinan UPTD Wilayah Takalar Dinas Pendidikan Sulsel.
None juga mensosialisasikan UU No. 23/2014 yang mengatur soal pembagian kewenangan pemerintah dalam pengelolaan pendidikan. None memaparkan hal-hal terkait implementasi UU dan Peraturan Pemerintah yang mengatur mengenai pendidikan yang menjadi kewenangan pemerintah provinsi. (SO)