SUARACELEBES.COM, MAKASSAR – Untuk mencegah terjadinya terjadinya kekurangan pupuk subsidi dalam menghadapi musim tanam, PT Pupuk Indonesia (Persero) terus memonitor ketersediaan stok pada gudang distributor. PT Pupuk Indonesia juga memperketat pengawasan terhadap proses distribusi pupuk bersubsidi pada periode musim tanam.
Direktur Utama PT Pupuk Indonesia (Persero). Aas Asikin Idat menyatakan Kami terus meningkatkan pengawasan terhadap penyaluran pupuk subsidi untuk mencegah kekurangan stok. Sekaligus untuk memastikan penyaluran pupuk betul-betul sampai ke petani.
Dalam mengamankan pendistribusian pupuk bersubsidi dan mengantisipasi terjadinya kelangkaan di tingkat petani, Pupuk Indonesia telah menugaskan PT Pupuk Kalimantan Timur dan PT Petrokimia Gresik untuk menyiapkan stok diatas ketentuan.
“Pupuk Indonesia menyiapkan stok musim tanam untuk kebutuhan 5-6 minggu kedepan. Selain itu, kami juga telah berkoordinasi dengan para Bupati dan Kepala Dinas agar Surat Keputusan (SK) realokasi kuota pupuk bersubsidi bisa diterbitkan sehingga tambahan kuota pupuk bisa disalurkan,” ujarnya dalam konferensi pers di Hotel Grand Clarion, Jumat, (24/11/2017).
Menurut Aas, ketersediaan pupuk juga berperan penting dalam menjaga stabilitas ketahanan pangan nasional.
Ia juga menambahkan, Ketersediaan, kualitas, keterjangkauan dan keandalan pupuk harus tetap menjadi salah satu prioritas utama dan perhatian khusus untuk mencapai target produksi, dengan demikian ketersediaan stok pupuk di gudang distributor perlu terus dimonitor secara rutin.
Dalam pemenuhan kebutuhan pupuk menghadapi musim tanam, Aas berpesan kepada distributor dan pengecer untuk memperhatikan dan mematuhi peraturan dan ketentuan yang berlaku
“Distributor dan pengecer harus memenuhi kebutuhan pupuk di masa tanam secara tepat dan benar,” ujarnya. (*)