SUARACELEBES.COM, MAKASSAR – Usungan bakal Calon Wali Kota Makassar 2018 mendatang untuk Partai Hanura dalam waktu dekat akan segera dirilis.
Penegasan tersebut diungkapkan Ketua DPC Hanura Kota Makassar HM Yunus saat dikonfirmasi, Kamis (5/10/2017).
“Kandidat yang bakal diusung khusus Pilkada Makassar sudah rampung sesuai hasil pertemuan antara DPC, DPD dan DPP Hanura beberapa waktu lalu di Jakarta. Dalam waktu dekat segera dipublikasikan,” kata Yunus.
Legislator DPRD Kota Makassar ini menjelaskan, ada lima kandidat yang kini tengah menunggu keputusan dari DPP Partai Hanura. Dari lima kandidat tersebut, ada dua bakal calon yang langsung membangun komunikasi ke tingkat DPP yakni, Petahana Syamsu Rizal (Deng Ical) dan Ketua DPD NasDem Makassar, Andi Rachmatika Dewi (Cicu).
“Saya sudah bawa dan persentasikan di DPP ternyata kan itu ada 5 calon. Jadi ada tiga yang ambil formulirnya disni (DPC Hanura Makassar) yakni Pak Munafri Arifuddin, Danny Pomanto dan Andi Mustaman. Sementara Deng Ical dan Cicu membawa berkasnya langsung ke pusat,” terangnya.
Adapaun mekanisme selanjutnya, lanjut Yunus, DPP Partai Hanura akan turun langsung melakukan survei untuk kelima kandidat ini.
Dimana, dari hasil survei akan menjadi salah satu kriteria bakal calon usungan Hanura disamping beberapa kriteria yang juga harus dimiliki oleh bakal calon.
“DPP Hanura sendiri akan terun mensurvei cuma kita kurang tau kapan itu. Jadi siapa nanti yang tertinggi itu akan menjadi salah satu kriteria dan masih ada kriterian lain. Disamping itu kita juga memperhatikan
Kepedulian, komitmen bakal calon. Tapi yang pertama itu survei. Saya kira di DPP juga sangat selektif,”paparnya.
Lebih lanjut, Ketua Komisi B DPRD Makassar ini menuturkan, Partai Hanura ingin mencari bakal calon yang mampu membangun komitmen untuk dapat sejalan dengan Hanura.
Jangan sampai nantinya, bakal calon yang diusung berhasil terpilih malah menjadi kacang lupa kulitnya.
“Calon jangan nanti melupakan partai pengusungnya. Karena ada baiasa itu kalau terpilih mi dilupakan partai pengusung,” tegas Yunus. (*)