*Kado Ultah pak JK ke 76
SUARACELEBES.COM, MAKASSAR – Nama HM Jusuf Kalla yang akrab dikenal dengan sebutan pak JK adalah putra Sulsel yang memiliki talenta, karakter dan low profile. Pertama kali bertemu dan berinteraksi dengan pak JK ketika masih menetap disamping Mesjid Raya Makassar dimana saya sering shalat berjamaah dimesjid tersebut karena dekat dari kediaman orang tua saya di bilangan Pasar Kalimbu Veteran Utara.
Pertemuan kedua saat peresmian Mesjid Al-Markaz Al Islami yang diprakarsai Jenderal M Jusuf dimana pak JK juga termasuk didalamnya. Dan pertemuan ketiga di Senayan saat pak JK masih menjadi anggota MPR RI utusan daerah, menemui beliau membicarakan masalah LPJ Presiden BJ Habibie.
Sosok Daeng Ucu begitu pak JK akrab disapa oleh sebagian kalangan tokoh Sulsel, merupakan figur yang sangat dihormati dan disegani. JK juga memecahkan rekord kepemimpinan di Republik ini dengan terpilih menjadi Wakil Presiden secara tidak berturut-turut, yang tidak pernah ada satupun tokoh di Republik ini yang mampu terpilih kembali menjadi wapres setelah jeda satu periode kemudian terpilih kembali. Sebuah record yg seharusnya dimasukkan dalam Catalan sejarah.
JK adalah refresentasi tokoh Indonesia Timur Dan refresentasi umat Islam. Sebagai Ketua Umum Dewan Mesjid Indonesia, Dan Ketua Umum PMI, dirinya seringkali menjadi duta perdamaian terhadap negara negara yang sedang dilanda konflik, yang semuanya dapat difasilitasi dengan baik.
Kita semua sebagai warga Sulsel Harus merasa bangga dengan pak JK. Kebanggaan terhadap beliau, selain karena menjadi orang kedua di Republik ini yang berasal dari Sulsel, juga karena berbagai persoalan bangsa Dan negara dapat diatasi atas kepiawaian pak JK dalam meramu solusi terbaik dengan menggunakan pendekatan dalil aqli maupun dengan dalil naqli.
Akhirnya, selamat ultah pak JK ke 76 tahun, semoga tetap sehat walafiat dan senantiasa dalam lindungan Allah SWT. “Pak JK, kami bangga dan akan tetap berada dibarisan pak JK, demi pengabdian bagi bangsa dan negara NKRI,” ucap MS Baso DN, Ketua Umum Forum Pemerhati Masalah Sosial. (*)
Oleh : Baso DN, Ketua Umum Forum Pemerhati Masalah Sosial.
Makassar, 15 Mei 2018
