SUARACELEBES.COM, WAJO – Ketua PKB Wajo, Sumardi Arifin menegaskan rasa optimismenya terhadap kemenangan pasangan calon Gubernur-calon Wakil Gubernur Sulsel, Nurdin Halid-Abdul Aziz Qahhar Mudzakkar. Target kemenangan duet nasionalis-religius ini di Bumi Lamaddukelleng bukanlah merupakan suatu hal yang muluk-muluk.
“tu merupakan target yang tidak muluk-muluk. Karena kita pahami bersama bahwa Kabupaten Wajo adalah salah satu basis NH-Aziz, baik secara kepartaian maupun secara keluarga dan kultur,” bebernya, Kamis (17/5).
Secara kepartaian, Golkar memang masih menjadi partai yang mengakar kuat di Kabupaten Wajo. Kekuatan NH-Aziz ditopang penuh oleh Bupati Wajo, Andi Burhanuddin Unru dan Ketua DPRD Wajo, Muhammad Yunus Panaungi. Pimpinan eksekutif dan legislatif tersebut merupakan elit Golkar Wajo.
Lebih lanjut, kata Sumardi, Wajo memiliki kedekatan emosional dengan pasangan NH-Aziz. Keluarga NH dan istrinya, Andi Nurbani tersebar di berbagai daerah Wajo. Begitu pun dengan Aziz Qahhar, simpatisan dan pejuang Kahar Muzakkar di Wajo masih loyal.
“Hal itu terbukti di setiap pilkada atau pileg yang diikuti Ustad Aziz, suaranya di Wajo selalu signifikan,” jelasnya.
Pria yang akrab disapa Passongko Tanre’e ini mengimbuhkan, kekuatan itu menjadi cerminan dari hasil survei teranyar oleh CSIS. NH-Aziz mampu unggul telak dengan elektabilitas 30,6 persen, jauh di atas elektabilitas tiga kandidat lainnya.
“Tentu hasil survei ini menjadi spirit dalam melakukan kerja-kerja pemenangan,” ujarnya.
Karena itu, legislator DPRD Wajo ini menegaskan, kekuatan NH-Aziz tersebut tidak akan membuat elemen mesin pemenangan untuk berleha-berleha. Mendekati hari pemilihan, Sumardi menegaskan tetap bekerja solid dan maksimal untuk benar-benar merengkuh target kemenangan.
“Sebagai bagian dari partai pengusung dan pemenangan tetap akan bekerja terus menerus sampai hari H. Insya Allah bersama segenap komponen pemenangan dan partai koalisi berkomitmen penuh untuk memenangkan NH-Aziz di Wajo,” tegasnya.(*)