SUARACELEBES.COM, MAKASSAR – Proses pemilihan kepala daerah (Pilkada) serentak Sulawesi Selatan (Sulsel) masih dalam tahap penjaringan calon, hingga hari ini belum satu pun kandidat yang dipastikan akan bertarung di 2018 mendatang.
Berbagai ide dan terobosan kreatif dilakukan oleh tim masing-masing kandidat yang disebut-sebut akan bertarung di Pilgub Sulsel, seperti yang dilakukan pasangan bakal calon Gubernur Sulsel, Nurdin Abdullah-Andi Sudirman Sulaiman, yang memunculkan salah satu media yang disebut “Kotak Baper”.
Sepintas nama media yang diinisiasi oleh Generasi Andalan ini terdengar aneh dan tidak biasanya. Diketahui, Baper yang selama ini menjadi istilah familiar, kependekan dari bawa perasaan, tetapi Baper yang dimaksud di sini adalah bawa perubahan.
“Ruang ini diharapakan memberikan keleluasan bagi masyarakat untuk berekspresi menurut karakter masing-masing dalam menyampaikan unek-unek tentang Sulawesi Selatan, bahkan hal-hal yang tidak sedap pun alias kritik pedas bisa dilakukan,” ujar Koordinator Generasi Andalan, Andi Aswar, Minggu (17/12/2017).
Ia juga mengungkapkan, kotak ini tidak membatasi kalangan tertentu, siapa dan dari mana saja yang boleh memanfaatkannya, terutama kalangan menengah ke bawah.
“Semua itu bertujuan tidak lain dan tidak bukan hanya semata-mata untuk perubahan dan bagian dari kontrol sosial. Kotak Baper (Bawa Perubahan) juga diharapkan sebagai barometer pemilih dalam mengidentifikasi pemimpin yang ideal untuk membawa Sulawesi Selatan Menuju kejayaan,” jelasnya.
Lebih lanjut, Andi Aswar mengungkapkan, kreatifitas ini tidak bebenturan dengan kepentingan politik memenangkan Prof Andalan dan kotak ini menjadi ruang untuk melakukan pendidikan politik kepada masyarakat. Walaupun diketahui Dewasa ini politik dikenal dengan black campaign.
“Ini merupakan titik balik perwujudan pesta demokrasi yang sebenarnya yaitu dari rakyat, oleh rakyat dan untuk rakyat. Selain itu insiasi generasi andalan adalah creative make diversity of campaign dan sudah saatnya kita merayakan pesta demokrasi dengan cara kreatif,” ujarnya.(*)
