SUARACELEBES.COM, MAKASSAR -Plt Walikota Makassar, Dr Syamsu Rizal, mulai mengunci Apara Sipil Negara (ASN) Pemkot Makassar untuk tidak terlibat dan melibatkan diri dalam pusaran politik, terkhusus Pilwali Makassar.
“Urusan politik biar menjadi urusan para politisi, bukan urusan ASN. Tugas ASN melayani masyarakat. Jadi jangan urus urus politik,”kata Deng Ical, sapaan akrabnya, usai Memimpin Apel Pagi, di Halaman Kantor Balaikota Makassar, Senin (19/2/2018).
Tak cukup dengan statemen, Ketua Harian Ika Fisip Unhas ini, bahkan langsung mengumpulkan seluruh pejabat Pemkot, mulai dari Sekda, Asisten, Kepala SKPD, bahkan Camat dan Lurah yang selama ini dianggap menjadi motor pemenangan petahanan Ramdhan Pomanto.
Dalam kesempatan tersebut, Deng Ical kembali menegaskan terkait Netralitas PNS dan kesiapan perangkat kerja Kota Makassar dalam menjalankan tugas masing-masing selama dirinya memimpin Plt Wali Kota.
“ASN harus betul-betul netral di Pilkada karena itu menjadi contoh bagi masyarakat. Selain itu, kita harus fokus menjalankan semua program-program yang sudah ada,” kata Deng Ical
Ia juga menekankan tiga tugas dan fungsi seorang Aparatur Sipil Negara (ASN) yang tidak bisa di pisahkan satu dengan yang lainnya.
“Pertama fungsi ASN itu pelaksana aturan perundang-undangan termasuk norma-norma konvensi, kedua itu melayani masyarakat dan ketiga itu fungsi utama ASN itu menjadi perekat kesatuan dan persatuan sosial. Itu harus ASN yang di depan,” kata pria berlatar doktor kebijakan publik ini
“Jadi tidak boleh ada PNS atau ASN yang justru jadi trouble meker karena tugas ASN itu betul betul sebagai perekat,” tambahnya.
Ketika ditanya wartawan terkait masih aktifnya sejumlah pehabat, termasuk Kabag Humas Firman Pagarra mengurus walikota Danny Pomanto bersama staf humas lainnya, Deng Ical tak banyak berkomentar. Dengan mimik serius, ia hanya menegaskan, semua pejabat dan ASN harus mengurus rakyat. “Siapapun dia, kalau ASN, harus bekerja untuk rakyat,”katanya.
Belakangan ini, Kabag Humas mendapat sorotan lantaran tak pernah mempublikasikan kegiatan Plt Walikota Makassar, Deng Ical, baik lewat media cetak maupun sosial. Ini sangat kontras ketik Danny Pomanto masuh altif jadi walikota. (*)
