SUARACELEBES.COM, BANTAENG- Program Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-100 yang berlangsung di Kabupaten Bantaeng sejak 27 September 2017 disudahi hari ini, Kamis (26/10). Ditandai dengan upacara dilaksanakan di Lapangan Kelurahan Gantarang Keke, Kecamatan Gantarang Keke, Kabupaten Bantaeng. Dihadiri Komandan Korem (Danrem) 141 Toddopuli Kolonel Kav Yotanabey Aryantho Mulkan.
Tampak pula Bupati Bantaeng (Prof. DR. Ir. H. M. Nurdin Abdullah, M.Agr), Kadiskuarmatim Lantamal VI (Kolonel Laut Suharyono Kartawijaya, SH), Sekretaris Daerah Kabupaten Bantaeng (Abdul Wahab), beberapa Dandim se-wilayah Korem 141/Tp, unsur Forkopimda dan Kepala OPD lingkup Pemerintah Kabupaten Bantaeng.
Bupati Bantaeng juga meninjau Jalan Desa rintisan TMMD ke-100. Ia juga menyepatkan berinteraksi dengan warga Gantarang Keke. Penutupan TMMD ini, Nurdin Abdullah yang hadir diacara itu, dia anggkat bagai bak Pahlawan.
Dalam sambutannya Yotanabey menyampaikan terima kasih pada seluruh masyarakat dan Pemerintah Kabupaten Bantaeng atas terlaksananya TMMD di daerah ini. “Tentara tidur di rumah-rumah warga. Ini menggambarkan kedekatan kemanunggalan TNI dan rakyat terjalin semakin baik.”
Sementara itu, Dandim 1410 Bantaeng (Letkol Kav Nanang Siwsoko, ST) menyampaikan dalam laporannya bahwa salah satu kegiatan yang dilaksanakan selama TMMD ke-100 di Bantaeng yakni membangun jalan desa. Menghubungkan Desa Tombolo dan Kelurahan Gantarang Keke. Prajurit bersatu padu dengan masyarakat merintis jalan yang diharapkan mendukung laju roda perekonomian masyarakat sekitar.
Pasca upacara penutupan, Danrem 141 Toddoppuli bersama Bupati Bantaeng lakukan peninjauan jalan dimaksud. Tidak salah rupanya jalan ini dibuat, sepanjang kiri kanannya merupakan areal perkebunan cengkeh, cokelat, palawija serta persawahan. Menurut salah seorang warga saat ini dirinya tidak lagi direpotkan memikul hasil kebun miliknya menuju kota. Kendaraan sudah bisa masuk dan melalui sekitar kawasan kebun.
Bupati Bantaeng sangat berterima kasih dengan pihak TNI atas Program TMMD itu. Kehadiran TNI di Bantaeng sangat dirasakan oleh Warga.
“Bayangkan kalau tidak ada jalan, akses mereka membawa ke pasar bagaimana. Dengan jalan ini lalu lintas ekonomi akan bagus. Yang kedua daya saing masyarakat naik. Yang ketiga harga tanah jadi naik. Saya senang sekali jika secara kontinue setiap tahun ada TMMD. Karena bisa terjalin harmonisasi TNI dengan masyarakat,” kata NA
Pada warga sekitar, NA juga menyampaikan jika dalam waktu dekat Pemerintah Kabupaten Bantaeng bakal melakukan pengaspalan jalan tersebut.(*)
