banner dprd mkassar

Prof Nurdin Abdullah Kelola Air di Jeneponto 

SUARACELEBES.COM, JENEPONTO-Ratusan simpul tokoh masyarakat datang dari berbagai penjuru Jeneponto menghadiri acara silaturahim dengan Prof HM Nurdin Abdullah di Desa Arung Keke, Kecamatan Arung Keke, Jeneponto Sabtu, 27 Januari 2018.

Hadir pada acara silaturahim ini, Pengurus PKS Aryadi Arsal, Kader PAN Karlos, Ketua PKS Jeneponto A. Tahal Fasni Kr Sutte, Ketua PDIP Jeneponto Kaharuddin.

Ketua Karaeng Lompo Community, Andi Makkasau Kr Lompo, mengatakan, yang berkumpul di Arung Keke ini adalah keluarga besar Prof HM Nurdin Abdullah di Jeneponto.

“Kekuarga besar Prof Nurdin Abdullah adalah keturunan dari Jeneponto. Adalah wajar kalau kita dukung Prof Nurdin Abdullah untuk jadi Gubernur Sulsel,” tegas Kr Lompo.

Dijelaskan, Prof Nurdin Abdullah adalah putra Jeneponto kedua yang dilahirkan untuk jad Gubernur setelah Lanto Daeng Pasewang.

Prof Nurdin Abdullah di hadapan ratusan tokoh masyarakat Jeneponto mengatakan, daerah ini berpotensi besar untuk maju.

“Saya sudah berpengalaman membangun infrastruktur di Bantaeng. Kalau saya ditakdirkan jadi Gubernur Sulsel, saya akan membangun secara merata. Tidak ada lagi daerah yang terpencil,” katanya.

Menurut Prof Nurdin Abdullah, Jeneponto butuh air. “Banyak air di Jeneponto ini. Air di Kelara melimpah, sisa dikelola dengan baik,” ujarnya.

Potensi ekonomi Jeneponto jelasnya, sangat besar. “Potensi garam Jeneponto harus dikelola untuk kesejahteraan rakyat. Kita harus undang investor yang menggunakan bahan baku garam untuk bangun industri di Jeneponto,” jelasnya disambut tepuk tangan meriah.(#)
Jangan Jadi Pemimpin Kalau Mau Nikmati Jabatan
Bakal Calon Gubernur Sulsel Prof HM Nurdin Abdullah mengatakan kalau pemimpin mau nikmati jabatan, labih baih jangan.

Pemimpin itu, katanya, harus dekat dengan rakyat dan memahami kebutuhan rakyat.

“Saya di Bantaeng tiap hari terima masyarakat. Saya tau kebutuhan dan  harapan rakyat. Rakyat rasakan kehadiran pemerintah,” tegaskan.

Jika terpilih jadi gubernur, katanya, Prof HM Nurdin Abdullah akan lebih banyak di kampung-kampung untuk menjaring aspirasi rakyat.

“Jabatan bukan untuk dinikmati. Pemimpin adalah pelayan rakyat. Pemimpin harus kerja keras untuk sejahterakan rakyat. Tidak boleh lagi ada daerah yang yang tidak tersentuh pembangunan. Sulsel harus dibangun secara merata. Tidak ada lagi daerah yang terisolir dan terpencil,” katan.(*)

PDAM Makassar