SUARACELEBES.COM, MAKASSAR – Sorotan dari beberapa anggota DPRD Sulsel terhadap Gubernur terpilih Prof Nurdin Abdullah yang minta fasilitas helikopter dalam menunjang aktivitasnya ke beberapa daerah terpencil dalam wilayah Sulsel mendapat tanggapan dari Forsospolmas Sulsel.
Direktur Eksekutif Forum Pemerhati Masalah Sosial Politik dan Kemasyarakatan (Forsospolmas) Sulsel, MS Baso DN menegaskan, seorang Kepala Daerah apalagi setingkat Gubernur, adalah sesuatu hal yang wajar untuk diberikan fasilitas helikopter dalam menunjang fasilitas perjalanan melakukan kunjungan kerja dan pemantauan wilayah/daerah terpencil yang sulit dijangkau melalui perjalanan darat.
Disamping itu, menggunakan pesawat sejenis heli sesungguhnya jauh lebih hemat jika dibandingkan dengan perjalanan lewat darat yang selain menggunakan biaya dan waktu lama.”Coba bandingkan, kalau gubernur berangkat lewat darat dan diikuti beberapa kendaraan dinas lain dengan jumlah personil yang lebih banyak, pasti biayanya bisa lebih besar yang semuanya berasal dari APBD, ” jelas Baso.
Lebih jauh dikemukakan, seorang gubernur sudah sewajarnya diberikan berbagai fasilitas dalam menunjang operasional kegiatannya, demi melihat secara langsung apa dan bagaimana kondisi rakyat dan masyarakatnya di daerah daerah terpencil dan terpinggirkan. Disamping itu, jika Gubernur berangkat menggunakan pesawat jenis heli, tidak perlu banyak pejabat yang ikut dalam rombongan yang ujung ujungnya juga menggunakan anggaran APBD, yang bisa saja lebih banyak menggunakan anggaran sepanjang perjalanan.
“Yang salah jika Gubernur terpilih belum resmi dilantik tapi sudah menggunakan heli berkunjung ke daerah dengan menggunakan APBD Sulsel. Dan saya kira Prof Nurdin Abdullah tidak mungkin melakukan hal itu karena beliau (Prof NA), pasti sudah tahu tentang hal itu. Ini hanya salah persepsi saja. Gubernur terpilih mengajukan anggaran penggunaan helikopter yang akan digunakan pada saat telah dilantik dan menjalankan tugas dan fungsinya sebagai Gubernur, ” tegas Baso.(*)