SUARACELEBES.COM, MAKASSAR — Suhu politik mulai memanas menjelang Pilgub Sulsel 2018. Kampanye negatif dari beberapa akun media sosial pun mulai digencarkan oleh salah satu tim pendukunh Cagub-cawagub Sulsel.
Salah satu kubu yang menjadi sasaran adalah pasangan cagub-cawagub Partai Golkar Nurdin Halid-Aziz Qahhar Mudzakkar (NH-Aziz) beberapa pekan terakhir.
Pasangan menjadi sasaran empuk serangan kampanye negatif yang terkesan disengaja dengan konten yang mengada-ada melalui beberapa akun media sosial (medsos).
Rata-rata isi kampanye negatif terkait masa lalu NH yang pernah dipenjara gegara kasus dugaan korupsi. Padahal, dalam beberapa kesempatan, NH sudah menjelaskan bahwa persoalan yang melilit dirinya kala itu terkait kebijakan.
“Saya tidak mengambil sepeserpun uang negara. Yang menyeret saya karena kebijakan. Padahal, yang saya lakukan ini demi kepentingan orang banyak,” kata Nurdin Halid di beberapa kesempatan.
Sementara, Wakil Sekretaris GNH17 Nasruddin Upel , meminta seluruh tim NH-Aziz agar tetap bersabar menghadapi apapun tindakan yang dilakukan orang melalui media sosial terhadap Nurdin Halid.
“Seharusnya jangan terjadi kampanye-kampanye negatiflah. Tapi dalam kondisi seperti ini, saya tahu persis Pak Nurdin Halid itu orang yang sabar sekali dalam menghadapi sesuatu,” kata Nasruddin Upem yang juga mantan Sekretaris KNPI Sulsel
Menurutnya, tindakan kampanye negatif itu muncul karena tren elektabilitas Nurdin Halid sedang naik dan sulit dibendung. Sehingga, wajar juga jika mendapat seranga tersebut.
Terpisah, Direktur Sosialisasi & Kampanye GNH17 Risman Pasigai, meminta agar serangan seperti itu tidak perlu ditanggapi berlebihan, apalagi harus membalasnya.
“Biarkan Tuhan yang balas kalau ada serangan seperti itu. Serangan itu juga pertanda baik. Artinya Pak NH sedang di atas podium jadi perhatian orang tertuju ke situ,” jelasnya.
Dia lalu menyebut orang yang selalu melakukan serangan negatif adalah tindakan orang yang sedang turun pamor.
“Mungkin saja kandidat yang didukung oleh orang yang suka menyerang itu sedang turun pamornya dan sedang kehilangan kepercayaan dari masyarakat, sehungga berbuat seperti itu. Lihat saja orang yang mau tenggelam atau sedang terjatuh kan, kadang teriak minta tolong lalu suka menyalah-nyalahkan orang,” jangan Paniklah hadapi pilgub sindir Risman. (*)
