SUARACELEBES.COM, MAKASSAR – Himpunan Pelajar Mahasiswa Massenrempulu (HPMM) Komisariat Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar (KOM.UIN-AM) kembali memperingati milad yang ke-28 tahun.
Kegiatan ini berlangsung di Aula Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam UIN-AM pada tanggal, 15 Oktober 2023.
Acara yang diselenggarakan untuk merayakan pencapaian HPMM Komisariat UIN Alauddin Makassar dari tahun 1995 sampai tahun 2023 dimana, diselipkan cerita yang beragam di setiap masanya.
Dengan mengusung tema Membangun Kebersamaan dan Memberdayakan Mahasiswa Massenrempulu dalam HPMM Komisariat UINAM.
Diharapkan pada kegiatan ini, para anggota kader terus merawat kebersamaan dan kekeluargaannya serta saling membantu meningkatkan kualitas mahasiswa ataupun mahasiswi untuk bersama-sama mencapai kesuksesan.
Tidak hanya merayakan milad, acara ini juga dirangkaikan dengan Pengenalan Mahasiswa Baru (PMB) dengan tujuan untuk mengenalkan mengenai pentingnya organisasi di dunia kampus dimana salah satunya adalah organisasi kedaerahan yang bersifat kekeluargaan.
Acara ini diawali dengan sambutan dari Risal selaku Ketua Umum HPMM Komisariat UINAM Periode 2023-2024. Dia merasa bersyukur masih bisa berkumpul dan mengadakan kegiatan tersebut agar silaturahmi terjalin terus.
“Alhamdulillah malam ini kami sebagai kader masih diberi kesempatan untuk melaksanakan acara Milad yang ke-28 tahun, sebagai rasa hormat terhadap apa yang sebelumnya telah dirintis oleh para pendiri HPMM Komisariat UIN Alauddin Makassar,” tuturnya.
“Kesuksesan dari acara kami ini tidak luput dari kerja sama tim dari dewan senior, teman-teman pengurus serta panitia yang turut andil dalam menyukseskannya,” lanjutnya.
Dia juga merasa bangga bisa menjadi salah satu dari banyaknya lulusan yang tergabung menjadi Kader HPMM Komisariat UIN Alauddin.
“Saya pribadi mengatakan bahwa bangga menjadi salah satu dari ribuan masyarakat dari Bumi Massenrempulu dan bangga menjadi satu dari ratusan lulusan Kader HPMM Komisariat UIN Alauddin Makassar,” ungkapnya.
Asal usul dari Massenrempulu yaitu mengambil definisi dari Pulu Mandoti masih di pegang teguh oleh semua kader HPMM yang kemudian terbukti di berbagai momen. Risal juga mengatakan hal-hal yang tak terduga yang didapatkan dari organisasi.
“Contoh kecil benefit yang saya dapat saat berorganisasi di HPMM yaitu relasi dari berbagai daerah di massenrempulu maka dari itu karena relasi tersebut saya juga mengenal lika-liku jalan antar kampung seperti misalnya dari Baroko ke Toraja punya jalan pintas tidak lagi lewat Sudu terlebih dahulu, dari Anggeraja menuju Masalle punya jalan pintas tidak lagi menuju Kota terlebih dahulu,” ungkap saudara Risal selaku ketua umum HPMM KOM.UIN-AM PERIODE 2023-2024.
Sambutan selanjutnya sekaligus membuka acara ini secara resmi diwakili oleh Dewan Senior yakni Sirajuddin, S.Ei, M.Ei yang juga saat ini menjabat sebagai Ketua Jurusan Ekonomi Islam di kampus UINAM.
Dia mengatakan bahwa kegiatan ini dimeriahkan dengan adanya Sharing Session yang menghadirkan narasumber-narasumber yang luar biasa.
“Narasumber-narasumber tersebut berasal dari dewan senior yang telah memiliki karir yang gemilang. Beliau hadir dalam rangka memberikan wejangan kepada kader-kader muda yang sangat dibutuhkan di dunia perkuliahan,” tuturnya.
Sedangkan Ummi Qalsum selaku Moderator mengatakan bahwa Ada dua hal yang terbukti pada hari ini. Pertama adalah bumi Massenrempulu tidak pernah kekurangan orang-orang yang luar biasa.
“Dan yang kedua adalah sudah 28 tahun berlalu HPMM KOM-UIN AM menjadi bukti sejarah perjuangan dalam melahirkan kader-kader yang berkualitas,” jelas Ummi Qalsum angkatan 2020 selaku moderator dalam mengawali perbincangan.
Selanjutnya dalam pemaparan materinya, Harmin Hatta, S.Sos, M.I.Kom selaku Dosen Desain Komunikasi Visual (DKV) Fakultas Seni dan Desain (FSD) Universitas Negeri Makassar (UNM) memaparkan bahwa Massenrempulu memiliki culture yang perlu dipertahankan.
“Massenrempulu memiliki culture tersendiri. Kader HPMM hari ini, banyak belajar dan menggali lebih dalam nilai dan culture yang kita miliki, Karena nilai dan culture kita dari Massenrempulu merupakan pembeda dari culture yang dimiliki Masyarakat Bugis, Mandar, Toraja dan daerah-daerah lain yang ada disekitar Enrekang. Culture kita sebenarnya merupakan cerminan masyarakat massenrempulu yang telah digali dari nilai-nilai kearifan lokal Massenrempulu Sendiri,” tutur Harmin Hatta Ketua Umum HPMM Komisariat UIN Alauddin Makassar Periode 2007-2008.
Kemudian Sirajudin,S.Ei., M.Ei selaku narasumber kedua memberikan pemaparan mengenai HPMM kedepannya. Sebagai mahasiswa, waktu harus digunakan ke hal-hal yang lebih bermanfaat.
“Masa-masa muda seperti ini merupakan waktu bagi adek-adek untuk memperbanyak serta melatih skill yang diperlukan untuk masa depan adek-adek. Kalau perlu saya selaku senior siap menghadirkan orang-orang yang ahli dalam menunjang pembelajaran adek-adek,” tuturnya.
“Mulai dari pelatihan MC, karya tulis ilmiah sampai pada desain grafis. Jadi tidak ada alasan lagi bagi adek-adek sekalian untuk malas dalam meningkatkan potensinya,” lanjut Sirajudin selaku Ketua Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Syariah dan Hukum Periode 2008-2009.
Narasumber selanjutnya yakni Henriono Minda, S.Fil.I selaku dewan senior yang juga menjabat sebagai Staf Ahli Wakil Menteri RI, memaparkan mengenai semangat dalam lembaga.
“Saya selaku senior HPMM KOM.UINAM tidak bosan mengatakan bahwa organisasi itu sangat dibutuhkan dalam menunjang karir adek-adek sekalian. Saya bisa berbicara dengan lantang tanpa grogi berkat dari Pendidikan yang saya dapatkan di organisasi. Dalam berorganisasi juga tanpa sadar kita dapat membangun relasi dengan berbagai macam kalangan,” jelasnya.
Selain itu, dia juga ingin mengatakan kepada peserta bahwa kunci dari pada kesuksesan dapat dilihat dari semangat seseorang.
“Langkah seribu yang kita ambil sekarang tidak akan pernah bisa menjadi seribu ketika kita menyepelekan langkah pertamanya. Untuk itu sangat diperlukan usaha dan kerja keras yang tak henti,” ujarnya.
Adapun yang di sampaikan oleh salah satu Dewan Senior yakni Juardi, S.Pd, M.Si. Selaku Dosen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam yang mengatakan jangan berharap sesuatu kepada HPMM, karena HPMM sama sekali tidak memberikan apa-apa kepada kalian. Akan tetapi kalian yang akan memberikan sesuatu kepada HPMM agar tetap eksis sampai sekarang ini.
“Dan saya mengakui kualitas dari setiap kader yang dilahirkan oleh HPMM Komisariat UINAM dengan penguat hampir setiap ada pemilihan Formatur Ketua Umum PP-HPMM, kader dari HPMM Komisariat UINAM selalu diperhitungkan karena selanjutnya terlibat dalam kompetisi itu, seperti Saudara Achmad Firdaus yang sempat masuk dalam putaran kedua di kompetisi bulan lalu,” ujar Juard. Selaku Ketua Umum Pengurus Pusat HPMM Periode 2011-2013.
Sebagai informasi, terlaksananya kegiatan ini menjadi simbol bahwa HPMM Komisariat UIN Alauddin Makassar benar-benar eksis dalam berbagai bidang dengan melihat antusias para kader dalam mendengarkan wejangan-wejangan dari para dewan senior.