SUARACELEBES. COM, MAKASSAR- Ichsan Yasin Limpo (IYL) nampaknya tak sekadar mengincar rekomendasi dukungan semata Partai Demokrat di Pilgub Sulsel 2018 mendatang.
Sebagai bentuk keseriusannya, IYL mendorong pasangannya, Andi Mudzakkar (Cakka) untuk menjadi kader partai berlambang Mercy itu, jika rekomendasi Demokrat jatuh ke tangannya.
“Begitu kami diusung, maka Pak Andi Cakka (Mudzakkar) akan menjadi salah satu kader Partai Demokrat Sulawesi Selatan,” tandas Ichsan kepada wartawan, usai menawarkan koalisi ke Partai Demokrat, di Hotel Sahid Jaya, Makassar, Jumat (29/09/17).
“Bargaining” mendorong Cakka menjadi kader Demokrat, ikut didengar dan di iyakan Cakka saat mendampingi Punggawa, sebutan yang dilekatkan ke IYL menjawab sejumlah pertanyaan wartawan.
Selain mendorong Cakka sebagai kader, IYL juga mengungkapkan keyakinannya maju di Pilgub Sulsel melalui jalur partai politik (parpol). Apalagi, rekomendasi Partai Persatuan Pembangunan (PPP) juga sudah didapatkan.
Tak hanya itu, PAN yang sebelumnya bakal mengalihkan dukungan ke Nurdin Abdullah yang kabarnya atas intervensi “kekuatan” besar, juga sudah menyampaikan akan mempertimbangkan kembali ke IYL apabila ada tambahan parpol yang didapatkan IYL Cakka.
Mengingat, PAN dan PPP hanya punya 16 kursi, atau masih kurang satu kursi lagi sesuai syarat minimal maju lewat koalisi parpol di Pilgub Sulsel. Sehingga jika Demokrat bergabung, dipastikan langsung bertambah menjadi 27 kursi.
Sebelumnya, Ketua Departemen DPP Partai Demokrat Reza Ali menegaskan partainya masih membuka peluang bagi siapapun termasuk IYL untuk mengendarai Partainya di Pilgub Sulsel 2018 mendatang.
Penegasan ini diungkapkan mantan Ketua Demokrat Sulsel ini usai IYL bersama rombongan elite PPP dan PAN mengembalikan formulir pendaftaran balon cagub di sela-sela acara Muscab Demokrat se Sulsel yang digelar di Hotel Sahid, Makassar yang berlangsung selama tiga hari.
“Semua berpeluang mengendarai Demokrat termasuk Pak IYL, apalagi proses pendaftaran di DPP terbuka hingga 30 September hari ini. Soal keputusan siapa yang diusung nantinya, DPP punya kewenangan penuh,” tegasnya.(*)
