banner dprd mkassar

Ketua RMS Sinjai Kagum Pada TAKBIR, begini Testimoninya

banner pemprov sulbar

SUARACELEBES.COM, SINJAI- Berbagai bentuk kekaguman pada pasangan Takyuddin Bersama Mizar (TAKBIR) diungkapkan oleh tokoh masyarakat maupun tokoh pemuda, baik melalui tulisan, maupun secala lisan atau menyampaikan langsung ke TAKBIR

Kali ini, Muhammad Sabir S Ip, Ketua RMS (Relawan Muda Sulsel) Kabupaten Sinjai mengungkapkan kekagumannya pada pasangan nomor urut 3 melalui tulisan, Berikut testimoninya

“Rekan-rekan dan sahabat pendukung TAKBIR.

Kita masing-masing tentu punya alasan atau pertimbangan mengapa kita mendukung pasangan TAKBIR. Dukungan kita mungkin berawal dari sekadar rasa simpati atau rasa kagum.

Tetapi setelah kita makin mengenal pasangan TAKBIR (H. Takyuddin Masse Bersama Mizar Roem) simpati dan kagum tadi bisa meningkat jadi rasa percaya. Dan itu menumbuhkan harapan baru di hati kita. Harapan akan tampilnya seorang pemimpin baru di daerah kita ini karena kita melihat sosok beliau berdua, adalah sosok pemimpin yang jujur, tegas dan Bijaksana dan muda berinteraksi dengan Semua Elemen masyarakat Sinjai.

H. Takyuddin Masse seperti kita rakyat biasa, Berasal dari yang Biasa-Biasa kemudian Perjalanan hidup yang sedemikian Rumit menempa beliau menjadi sosok yang luar biasa penuh dedikasi dan rela meninggalkan Kursi Empuknya sebagai Anggota DPRD.

Begitupun dengan Pak Mizar Roem, Sosok pemimpin muda yang kharismatik dan begitu cinta terhadap Daerah dan masyarakat Sinjai. Bentuk kecintaan itu tercermin, Ketika Beliau memutuskan Berhenti jadi Aparatur Sipil Negara (ASN) demi sebuah pengabdian.

Pernah suatu waktu kami duduk berdiskusi dengan Beliau, dan saya sempat bertanya. Pertanyaan saya sangat sederhana kepada beliau” Tabe Puang, Kenapaki mau Maju Sebagai Calon Bupati, Padahal Kita punya Jabatan sebagai anggota DPRD Yang dimana banyak Orang yang menginginkan Jabatan itu?
Jawaban beliaupun sangat sedernaha dan santun. “ndi Sabir, Kami mencalonkan diri jadi Bupati dan wakil bupati, bukan untuk menjadi penguasa, tetapi semata-mata untuk jadi pemimipin. Penguasa itu dilayani oleh Masyarakat sedangkan pemimpin itu adalah Pelayan masyarakat.

Oleh karna itu dengan Niat yang tulus saya ingin mengabdikan diri saya menjadi pelayan Masyarakat Sinjai.
Seketika itu saya terdiam dan tak bisa berkomentar, Bukan berarti tidak faham. Tetapi terlalu dalamnya jawaban itu sehingga membuat saya tertarik dan menyimak penjelasan beliau selanjutnya.

Dari Jawaban beliau yang penuh makna diatas memberikan pesan bahwa kehadiran beliau berdua akan membawa perubahan besar menunju sinjai yang Lebih baik lagi”.(*)

PDAM Makassar