SUARACELEBES.COM, BARRU – Universitas Negeri Makassar (UNM) Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) Jurusan Matematika dan Jurusan Biologi melakukan pelatihan yang kedua kalinya yang mengangkat tema hidroponik buah dan pembuatan sekam bakar.
Pelatihan hidroponik pertama dilaksanakan pada tanggal 11 Juli 2023, pelatihan yang kedua dilaksanakan dalam rangka lanjutan pelaksanaan program kerja Kuliah Kerja Nyata Pemberdayaan Masyarakat oleh Mahasiswa (KKN PMM) tahun 2023 di Aula Baruga Sayang Colliq Pujie Desa Pancana hari Rabu Pukul 14.00 (31/08/2023).
Pelatihan hidroponik mengangkat tema Penguatan Ketahanan Pangan Budidaya Tanaman Sistem Hidroponik di Pesisir Pancana Kabupaten Barru yang dihadiri langsung oleh Kepala Desa Pancana dan segenap staf jajarannya, Dr. Asdar. S.Pd. M.Pd selaku Kepala DPL (Dosen Pendamping Lapangan), Suhardi Aldi, S.Pd. M.Pd selaku pemateri, Ketua BPD dan jajarannya, Kepala Sekolah se-Desa Pancana, Tokoh Masyarakat Desa Pancana, dan tamu undangan, serta seluruh peserta KKN PMM 2023, Universitas Negeri Makassar.
Pelatihan yang kedua dilaksanakan setelah melihat banyaknya permintaan dari masyarakat untuk dilaksanakannya pelatihan pada tumbuhan yang berbuah.
Adapun media yang digunakan adalah sekam bakar dengan sistem hidroponik apung, pembuatan hidroponik tersebut dipraktekkan langsung oleh beberapa masyarakat sehingga masyarakat dapat membuat sendiri di rumah dengan wadah yang berbeda. Setelah itu, dilanjutkan dengan pelatihan pembuatan sekam bakar.
Suhardi Aldi, S.Pd. M.Pd selaku pemateri menyampaikan berbagai persiapannya sebelum melakukan pelatihan yaitu alat dan bahan serta tanaman buah.
“Persiapan saya yaitu menyiapkan alat dan bahan yang akan digunakan untuk pelatihan budidaya tanaman buah dengan teknik hidroponik,”ungkapnya.
Dia juga menyampaikan harapannya terkait pelatihan yang telah diselenggarakan agar peserta pelatihan dapat menguasai keterampilan dan pengetahuan tanaman buah secara hidroponik.
“Saya berharap peserta pelatihan dapat menguasai keterampilan dan pengetahuan yang dibutuhkan untuk budidaya tanaman buah secara hidroponik. Oleh karena itu, peserta pelatihan dapat menerapkan teknik hidroponik untuk menanam berbagai macam tanaman buah seperti tomat, terong, cabe, dan lain sebagainya. Sehingga baik untuk di konsumsi sendiri maupun untuk dijual,” lanjutnya.
Aisyah S.Pd sebagai salah satu peserta pelatihan menyampaikan tanggapannya terkait pelatihan yang telah digelar yaitu dengan adanya pelatihan dapat belajar mengenai tanaman buah hidroponik.
“Sangat bagus sekali, karena dari dulu saya ingin menanam seperti itu tapi tidak tau cara-caranya dan bersyukur dengan adanya KKN yang ajari kita dan semoga ini bisa berkelanjutan, bisa dilanjutkan oleh masyarakat dengan bantuan KKN untuk bertanya ketika tanaman kena hama,” ungkapnya.
Reporter: Zhalfariani Narsan
