SUARACELEBES.COM, Jakarta – Fima Agustina dianugerahi penghargaan Bunda PAUD terbaik tingkat Nasional tahun 2023 dalam kategori Wiyata Darma Utama. Penghargaan tersebut diserahkan oleh Ketua Umum Bunda PAUD Nasional Iriana Joko Widodo, bertempat di di Mercure Hotel, Ancol, Jakarta Utara, Rabu (8/11/2023).
Penghargaan ini diberikan sebagai SUARACELEBES.COM, Jakarta – Fima Agustina dianugerahi penghargaan Bunda PAUD terbaik tingkat Nasional tahun 2023 dalam kategori Wiyata Darma Utama. Penghargaan tersebut diserahkan oleh Ketua Umum Bunda PAUD Nasional Iriana Joko Widodo, bertempat di di Mercure Hotel, Ancol, Jakarta Utara, Rabu (8/11/2023).
Penghargaan ini diberikan sebagai pengakuan atas kinerja dan kepedulian tinggi Fima Agustina, dalam mendukung Gerakan Transisi PAUD ke SD yang menyenangkan di Provinsi Gorontalo.
“Saya bersyukur dengan pencapaian ini. Alhamdulillah, kalau semangat saya sih bukan hanya saremoni – saremoni pada hari ini, akan tetapi lebih kepada tanggung jawab selanjutnya seperti realisasi refleksi apa yang telah kita terima hari ini. Apresiasi ini merupakan tanggung jawab besar dan sebuah kepercayaan yang tidak boleh disia-siakan,”ujar Fima saat diwawancarai usai menerima penghargaan.
Penghargaan untuk Bunda PAUD tingkat Provinsi berprestasi tersebut, dikategorikan dalam beberapa kategori, yakni Wiyata Dharma Utama, Wiyata Dharma Madya dan Wiyata Dharma Pratama. Untuk Fima Agustina sendiri menjadi terbaik kedua dengan raihan kategori Wiyata Dharma Utama, bersama dengan Bunda PAUD Provinsi Aceh.
“Wiyata Dharma Utama itu dapat penghargaan emas. Tadi juga ada yang perak dan perunggu. Dan dengan adanya penghargaan ini saya artikan sebagai apresiasi untuk lebih meningkatkam kinerja kami, tanggung jawab kami, karena ini adalah amanah,” bebernya.
Melalui penghargaan tersebut, Istri Penjagub Gorontalo ini pun berharap kerja sama dengan seluruh Bunda PAUD se kabupaten kota se Provinsi Gorontalo terus berjalan dengan baik. Semua hal yang berkaitan dengan pembelajaran PAUD ke SD yang menyenangkan harus dilaksanakan oleh seluruh pihak. Jika ada kendala segera didiskusikan biar bisa dipecahkan secara bersama-sama.
“Nah ini yang belum ada di sini saya lihat. Sehingga saya sangat berharap, dari pusat juga harus ada semacam forum-forum atau wadah-wadah yang menampung apa permasalahan kami di lapangan. Namanya juga program pasti ada kendala. Jadi harus ada evaluasi dan ada yang harus dibenahi,” tandasnya.
Selain Bunda PAUD tingkat Provinsi, penghargaan ini juga diberikan kepada Bunda PAUD Kabupaten Daerah Tertinggal dan Bunda PAUD Daerah Non-Tertinggal se Indonesia. atas kinerja dan kepedulian tinggi Fima Agustina, dalam mendukung Gerakan Transisi PAUD ke SD yang menyenangkan di Provinsi Gorontalo.
“Saya bersyukur dengan pencapaian ini. Alhamdulillah, kalau semangat saya sih bukan hanya saremoni – saremoni pada hari ini, akan tetapi lebih kepada tanggung jawab selanjutnya seperti realisasi refleksi apa yang telah kita terima hari ini. Apresiasi ini merupakan tanggung jawab besar dan sebuah kepercayaan yang tidak boleh disia-siakan,” ujar Fima saat diwawancarai usai menerima penghargaan.
Penghargaan untuk Bunda PAUD tingkat Provinsi berprestasi tersebut, dikategorikan dalam beberapa kategori, yakni Wiyata Dharma Utama, Wiyata Dharma Madya dan Wiyata Dharma Pratama. Untuk Fima Agustina sendiri menjadi terbaik kedua dengan raihan kategori Wiyata Dharma Utama, bersama dengan Bunda PAUD Provinsi Aceh.
“Wiyata Dharma Utama itu dapat penghargaan emas. Tadi juga ada yang perak dan perunggu. Dan dengan adanya penghargaan ini saya artikan sebagai apresiasi untuk lebih meningkatkam kinerja kami, tanggung jawab kami, karena ini adalah amanah,” bebernya.
Melalui penghargaan tersebut, Istri Penjagub Gorontalo ini pun berharap kerja sama dengan seluruh Bunda PAUD se kabupaten kota se Provinsi Gorontalo terus berjalan dengan baik. Semua hal yang berkaitan dengan pembelajaran PAUD ke SD yang menyenangkan harus dilaksanakan oleh seluruh pihak. Jika ada kendala segera didiskusikan biar bisa dipecahkan secara bersama-sama.
“Nah ini yang belum ada di sini saya lihat. Sehingga saya sangat berharap, dari pusat juga harus ada semacam forum-forum atau wadah-wadah yang menampung apa permasalahan kami di lapangan. Namanya juga program pasti ada kendala. Jadi harus ada evaluasi dan ada yang harus dibenahi,” tandasnya.
Selain Bunda PAUD tingkat Provinsi, penghargaan ini juga diberikan kepada Bunda PAUD Kabupaten Daerah Tertinggal dan Bunda PAUD Daerah Non-Tertinggal se Indonesia.