SUARACELEBES.COM, MAKASSAR – Harga beberapa kebutuhan pokok seperti telur, bawang, dan cabai belum kembali stabil sejak akhir tahun lalu. Bahkan minyak goreng pun saat ini masih terbilang mahal meski pemerintah sudah memberi acuan harga Rp14 ribu per liter.
Melihat hal tersebut, Ketua DPR RI Dr. (H.C) Puan Maharani mengingatkan pemerintah agar segera mengendalikan harga kebutuhan pokok yang melambung tinggi, khususnya minyak goreng.
Menurut Politisi PDI-Perjuangan itu, harga kebutuhan pokok yang tinggi menambah beban rakyat di masa pandemi Covid-19, apalagi kenaikan harga tersebut sudah memasuki pekan kedua awal tahun.
“Kementerian terkait dan Pemerintah Daerah (Pemda) perlu cepat merealisasikan arahan dari Bapak Presiden. Segera kendalikan harga-harga kebutuhan pokok agar dapat mengurangi beban rakyat,” ucap Puan dikutip dari situs dpr.go.id.
Puan pun meminta pemerintah untuk menyalurkan minyak goreng murah bersubsidi secara merata karena sampai saat ini harga minyak goreng di pasaran masih berkisar Rp20 ribu per liternya.
Pedangang di pasar-pasar tradisional juga mengeluhkan tingginya harga yang diberikan dari agen minyak sehingga berimbas kepada minat pembelian yang menurun.
Lonjakan harga minyak goreng sendiri sudah berlangsung cukup lama. Mantan Menko PMK ini menilai persoalan harga minyak goreng yang mahal menjadi ironi. Hal ini mengingat Indonesia merupakan salah satu negara penghasil minyak sawit terbesar di dunia.
Puan juga menyoroti bagaimana negara tetangga yakni Malaysia dapat memberikan subsidi minyak goreng untuk warganya dengan cukup baik, dimana Pemerintah Negeri Jiran itu diketahui menetapkan harga minyak goreng bersubsidi senilai RM 2,5 atau sekitar Rp8.500 per kilogramnya untuk kemasan sederhana.